Suradi: Mohon Bantuan dan Doanya Untuk Pembangunan Teras Musala Miftahul Jannah

Kemenag Bintan (Humas)-- Fasilitas rumah ibadah merupakan hal penting sebagai tempat untuk melaksanakan ibadah di waktu tertentu dan sebagai tempat beristirahat sejenak dari aktivitas yang dijalankan. MIS Miftahul Ulum Kawal juga memiliki fasilitas musala sebagai rumah ibadah di sekolah yang digunakan siswa-siswi untuk melaksanakan salat Dhuha, salat Zuhur dan salat Ashar di sela-sela waktu istirahat. 

Seiring dengan berjalannya waktu, musala yang diberi nama Miftahul Jannah tersebut semakin perlu untuk dikembangkan atau diperbaharui untuk memaksimalkan jalannya ibadah yang dijalankan. Dengan bertambahnya jumlah siswa yang masuk, siswa-siswi yang akan melaksanakan salat di musala Miftahul Jannah harus menggunakan sistem shift karena keterbatasan ruangan.

Untuk itu, Kepala MIS Miftahul Ulum Kawal, Suradi menilai perlu untuk meningkatkan atau memperbaharui musala tersebut agar siswa-siswi tidak perlu lagi menerapkan sistem shift untuk melaksanakan salat atau kegiatan keagamaan. Hal itu disampaikan Kepala MIS Miftahul Ulum Kawal dalam sambutannya pada kegiatan Isra Mikraj yang dilaksanakan di MIS Miftahul Ulum Kawal pada Selasa (6/2/2024) pukul 08.00 WIB.

Kepala MIS Miftahul Ulum Kawal Suradi mengatakan, jika ada yang ingin membantu materil untuk pembangunan teras Musala Miftahul Jannah dapat langsung menghubungi dirinya atau Komite MIS Miftahul Ulum Kawal, Agus Wahid.

"Mohon bantuan dan doanya bapak/ibu untuk pembangunan teras Musala Miftahul Jannah", ucap Suradi.

MIS Miftahul Ulum Kawal juga terbuka bagi wali siswa dan seluruh hadirin yang hadir jika ingin memberikan bantuan materil untuk pembangunan teras Musala Miftahul Jannah agar proses pembangunan cepat terselesaikan dan tidak mengganggu jalannya kegiatan. 

Pada acara tersebut, MIS Miftahul Ulum Kawal mengundang Ustaz Amrie Poerbha Yogya Sayektie atau yang lebih dikenal dengan Kak Aam "Sabarmen" sebagai pemberi tausyiah. Hadir dalam acara tersebut Ketua Yayasan Miftahul Ulum, Suyadi, Ketua Baznas Kabupaten Bintan sekaligus penasihat dan Pembina Yayasan Miftahul Ulum H. Suryono, Pengawas MI Kemenag Kabupaten Bintan Ida Nuryati, Perwakilan KUA Kecamatan Gunung Kijang, Ketua Komite MIS Miftahul Ulum Kawal, Agus Wahid, tokoh masyarakat Ali Rohman, wali siswa, seluruh majelis guru dan staff tata usaha serta siswa-siswi MIS Miftahul Ulum Kawal.

Ketua Yayasan Miftahul Ulum Suyadi mengatakan, memang dengan jumlah siswa yang semakin banyak, Musala Miftahul Jannah sudah waktunya mengalami pembaharuan. Ia juga akan membantu proses pembangunan tersebut agar cepat selesai dan bisa digunakan untuk kegiatan keagamaan oleh warga MIS Miftahul Ulum Kawal.