Pelepasan dan Wisuda Tahfizh Pesantren Al Ihsan Bintan Berjalan Khidmat

Kemenag Bintan (Humas) - Sebanyak 37 santri kelas 9 SMP Al Ihsan Bintan angkatan ketiga dilepas dan diwisuda di gedung Badan Penjaminan Mutu Pendidikan (BPMP) Kepulauan Riau. Pelaksanaan berlangsung kegiatan penuh khidmat dan haru.

Acara dimulai dengan doa yang penuh khusyu' dibacakan oleh salah satu pengajar pondok, Ahmad Jalili. Lalu dilanjutkan dengan sambutan-sambutan dari Kepala Pondok, perwakilan dari Dinas Pendidikan Kabupaten Bintan, dan perwakilan Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bintan.

Kepala Pondok, Maulana Fatwa Fathurrahman dalam sambutannya mengatakan pesantren Al Ihsan merupakan wadah bagi orangtua untuk berikhtiar mendidik anaknya menjadi generasi Qur'an dan berakhlaq mulia.

Fathur juga menyampaikan terimakasih kepada orangtua yang telah menitipkan anaknya untuk dididik di pesantren Al Ihsan. harapannya para santri yang tamat di SMP Al Ihsan bisa melanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi sebagai pengamalan dari hadits Nabi menuntut ilmu dari buaian hingga liang lahat.

Sekretaris Dinas Pendidikan Kabupaten Bintan, Subagio mengatakan pihaknya mengapresiasi dan mengucapkan selamat kepada para santri yang dilepas dan diwisuda. Dia senantiasa mendoakan santri menjadi generasi yang saleh dan berguna bagi agama dan bangsa ditengah terpaan globalisasi dan kemajuan tekhnologi saat ini.

Subagio juga menyampaikan bahwa pada tahun ini ada sekitar seribu lebih siswa yang menyelesaikan pendidikan tingkat sekolah dasar di Kabupaten Bintan. Harapannya akan semakin banyak lagi anak-anak yang melanjutkan pendidikannya di pesantren-pesantren yang ada di Kabupaten Bintan.

Sementara itu, mewakili Kepala, Kasi PHU Kemenag Bintan, H. Muhammad Ridwan mengatakan para orangtua memiliki banyak pilihan untuk memasukkan anaknya ke pesantren di Kabupaten Bintan. Ada sekitar 16 pesantren yang telah berizin operasional yang ada di kabupaten Bintan. Harapannya dengan banyaknya pesantren yang ada di Kabupaten Bintan para orangtua tidak susah payah lagi mencarikan wadah pendidikan berbasis agama khususnya di Kabupaten Bintan.

Pelepasan dan wisuda tahfizh juga diselingi dengan peragaan seni dan kreatifitas santri, diantaranya penampilan seni hadroh, seni bela diri dan persembahan dari santri yang diwisuda. Pada acara tersebut juga diberikan apresiasi berupa reward kepada santri yang berprestasi di bidang akademik dan di bidang Al-Qur'an.