Giat Ngopi, Muhammad Hasbi Ingatkan ASN Kemenag Antisipasi Disrupsi Teknologi

Kemenag Bintan (Humas) – Pada giat Ngobrol Perkara Iman (Ngopi) Jumat, 20 September 2024, Kasi Bimas Islam Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bintan, Muhammad Hasbi mengingatkan ASN Kemenag Bintan untuk mengantisipasi disrupsi teknologi. Giat Ngopi digelar di aula Kantor Kemenag Bintan, Ceruk Ijuk.

Disrupsi yang menyasar pada disrupsi teknologi adalah masa dimana sedang terjadi perubahan secara massif dan cepat. Dengan disrupsi teknologi dapat dikatakan saat ini kehidupan kita sebagai umat manusia tengah memasuki era disrupsi yang membawa pengaruh besar pada tata kehidupan kita.

Dihadapan ASN Kemenag Bintan itu, Hasbi mengatakan ASN perlu membekali diri dengan pengetahuan yang memadai dalam menghadapi disrupsi teknologi itu.

“Disrupsi teknologi terutama digitalisasi adalah era terjadinya inovasi dan perubahan besar-besaran secara fundamental karena hadirnya teknologi digital, mengubah sistem yang terjadi di Indonesia maupun global. Perkembangan teknologi digital ini mampu menggantikan peran manusia,” ujar Hasbi.

Berkat kemampuan artificial intelegence (AI) telah membantu tugas-tugas manusia mengaktualisasikan dirinya pada berbagai fungsi dan peran. ASN menurutnya wajib mampu memanfaatkan AI sebagai instrument yang membantunya dalam mempercepat pelayanan dengan kualitas lebih baik.

Nah, agar seimbang ASN perlu pula memiliki kecerdasan moralitas dan spiritual agar sukses yang hakiki dapat diraih. Menurutnya kesuksesan tidak ditentukan semata oleh kecerdasan intelektual tetapi juga kecerdasan spiritual.

Institusi menurutnya akan berubah dengan cepat dalam mempertajam pelayanan publik. Update dengan berbagai informasi terkini bagi seorang ASN menjadi penting agar tidak tertinggal, tetap seimbang dan tidak timpang.